Senin, 23 Februari 2015

Grafologi


Grafologi adalah ilmu yang mempelajari karakter seseorang dengan cara menganalisa tulisan tangannya.
Beberapa sifat yang bisa dilihat lewat tulisan seseorang :
Arah kemiringan huruf
Ke kanan = ekspresif, emosional
Tegak = menahan diri, emosi sedang
Ke kiri = menutup diri
Ke segala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten
Ke segala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya
Bentuk umum huruf-huruf
Bulat atau melingkar = alami, easygoing
Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat
Bujursangkar = realistis, praktek berdasar pengalaman
Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar
Huruf-huruf bersambung atau tidak
Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak
Sebagian bersambung sebagian lepas = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan (terlebih hubungan spesial).
Lepas seluruhnya = berpikir sebelum bertindak, cerdas, seksama
Spasi antar kata
Berjarak tegas = suka berbicara (mungkin orang yang selalu sibuk?)
Rapat/Seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak
Jarak vertikal antar baris tulisan
Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial
Cukup berjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di bawahnya = boros, suka bicara
Berjarak rapat sehingga ujung bawah huruf ‘y’, ‘g’, menyentuh ujung atas huruf ‘h’, ‘t’ = organisator yang baik
Interpretasi huruf ‘t’
Letak palang (-) pada kail ‘t’
Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya
Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab
Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin
Panjang kail ‘t’ menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target.
Tinggi-rendah palang (-) pada kail ‘t’
Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang percaya diri atau pemalas)
Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan
Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan
Arah tulisan pada kertas
Naik/menanjak = energik, optimis, tegas
Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul
Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri
Tekanan saat menulis
Makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya
Ukuran huruf
Makin kecil huruf yang ditulis, maka makin besar tingkat konsenterasi si penulis, begitu pula sebaliknya.
Sedikit tentang huruf “O”
Adanya rahasia ditunjukkan oleh lingkaran kecil pada huruf “O”
Kebohongan ditunjukkan oleh lingkaran huruf “O” yang mengarah ke kanan. 

Thanks to Cah-blitar.blogspot.com

15 Kelainan Pada Otot

KELAINAN PADA OTOT
1.Tetanus kelainan otot yang tegang terus menerus yang disebabkan oleh racun bakteri.

2.Atrofi otot kelainan yang menyebabkan otot mengecil akibat serangan virus polio atau karena otot tidak difungsikan lagi untuk bergerak, akibat lumpuh.

3.Kaku leher (stiff) Kelainan yang terjadi karena gerak hentakan yang menyebabkan otot Trapesius meradang.

4.Kram kelainan otot yang terjadi karena aktivitas otot yang terus menerus sehingga otot menjadi kejang.

5.Keseleo (terkilir) kelainan otot yang terjadi jika gerak sinergis salah satu otot bekerja berlawanan arah.

6.  Dislokasi
Dislokasi disebabkan bergesernya sendi dari kedudukan semula karena jaringan gantungnya (ligamentum) sobek.

 7. Ankilosis
Ankilosis adalah suatu keadaan persendian yang tidak dapat digerakkan karena seolah - olah menyatu.

  8. Terkilir
Terkilir adalah tertariknya ligamentum ke posisi yang tidak sesuai, tetapi sendi tidak bergeser.

   9. Artritis
Artrisis adalah peradangan yang terjadi pada senndi.

   10. Artritis Gout
Gout terjadi karena adanya timbunan asam urat pada sendi-sendi kecil terutama jari - jari tangan. Sebagai akibatnya ruas jari-jari membesar
.
    11. Osteoartritis
Osteoartritis adalah menipisnya tulang rawan sehingga mengalami degenerasi. Akibatnya, terjadi gangguan pada saat sendi digerakkan. 

 
 12. Artritis eskudatif
Artrisis eskudatif adalah terisinya rongga sendi oleh cairan yang disebut getah radang. Penyakit ini terjadi karena serangan kuman.

 13. Artritis sika
Artrisis sika adalah berkurangnya minyak sendi yang menyebabkan rasa nyeri saat tulang digerakkan. 

14. Infeksi gonorhoe dan sifilis dapat menyerang persendian sehingga sendi menjadi kaku.

 15. Layuh sendi adalah keadaan tidak bertenaga pada sendi yang disebabkan layuhnya tulang akibat infeksi sifilis ketika bayi dalam kandungan.

15 Penyakit Pada Alat Gerak



1. Kaki Bengkok
Gangguan pertumbuhan tulang pada pusat lutut atau karena tulang itu rapuh, penyakit beri-beri, polio.

2. Pembengkakan Ibu Jari (Bunions)
Pembengkakan pada jaringan sendi ibu jari kaki yang menjadi lunak dan sangat sakit

3. Calcaneal Spur (Sakit pada Tumit)
Ketegangan yang berlebihan karena memikul beban berat.

4. Hidroxiapatite akibat penumpukan calcium piropospat (sejenis kalsium tubuh)

5. Osteoarthritis, merupakan arthritis yang tidak menimbulkan peradangan pada sendi (rematik).

6. Penyakit Pirai (Gout), Terbentuknya endapan kristal monosodium glutamat urat yang berkumpul pada sendi, dan akibat tingginya kadar asam urat dalam darah

7. Sarcoidosis, peradangan yang bermula dengan ditandai terbentuknya granuloma di kelenjar getah bening, paru-paru, hati, dan mata, kulit juga jaringan lainnya.

8. Nyeri Sendi Akibat Infeksi : terjadi karena kurang kewaspadaan mengkonsumsi makanan

9. Lupus, ngilu yang luar biasa pada tulang mereka.

10. Kiposis adalah gangguan pada tulang belakang. Dimana  terlihat bungkuk karena tulang melengkung ke depan.

11. Keseleo atau terkilir adalah gangguan yang terjadi pada sendi tulang sehingga menyebabkan tulang menjadi tidak bisa digerakkan atau terjadinya rasa sakit yang luar biasa pada sendi.

12. Osteoporosis, dimana akan menyebabkan tulang  menjadi rapuh.

13. Rakitis, akibat orang tidak mau mengkonsumsi sayur atau kekurangan vitamin D, tulang kaki akan menjadi bengkkok dengan berbentuk huruf O atau X

14. Mikrosefalus, kelainan pada pertumbuhan tulang terutama bagian tengkorak kepala. Penderita akan terlihat lebih kecil dari manusia normal pada umumnya.

15. Skoliosis, Tulang belakang penderita akan tumbuh melengkung ke samping kiri maupun kanan.

Kamis, 05 Februari 2015

Procedure Text : How To Make Cap Jay



Procedure
Title : Cap Jay

By :         Regina Finazis    (29)
Sandra Kartika   (34)
How to make Cap Jay
Requirements: 
·         50 g carrots , sliced ​​thin oblique
·         100 g broccoli , sliced ​​per flowerets
·         100 gr mushroom , halved each blossom
·         100 grams of cabbage , sliced ​​2 cm
·         100 grams of peeled shrimp
·         100 grams of chicken fillet , sliced ​​2 cm
·         5 scallions , sliced ​​2 cm
·         5 stalks celery , sliced ​​2 cm
·         6 stems of green cabbage , sliced ​​2 cm
·         2 tomatoes , cut into 4 pieces
·         200 ml of water
·         2 sausage , sliced thin
·         5 meatballs , sliced ​​thin

Steps:
 
·         First, Saute garlic and onion until softened .
·         And Then pour the shrimp and chicken suir . If cooking oil is low add oil again in order chicken and shrimp cooked evenly .
·         After that Similarly fried cauliflower and carrots until half withered . Then one after another by including broccoli , mustard greens and cabbage .
·         The last step you should add all the other ingredients . Stir first and then leave it to the sauce slightly thickens .
·         Finaly, Cap Jay ready to be served .